Ciputra Dianugerahkan Best Entrepreneur of The Year Oleh Asia Council for Small Business (ACSB)

Pendiri Grup Ciputra, Ciputra,dianugerahkan penghargaan “Best Entrepreneur of The Year†dari lembaga Asia Council for Small Business (ACSB) atas dedikasi dan kontribusinya sebagai pengusaha yang menginspirasi para pengusaha muda. Tidak hanya sebatas UKM nasional, dalam sebuah komunitas ASEAN, Ciputra juga memiliki kontribusi serta peranan yang sangat besar dalam membangun jiwa kewirausahaan.
Dalam sambutannya, Ciputra mengatakan menjadi sebuah kehormatan baginya menerima penghargaan tersebut dan mengapresiasi atas berbagai gagasan yang dihasilkan dalam konferensi The 4th Asian SME Conference 2016. Dalam hal bisnis, lanjut Ciputra, semua bisnis berawal dari bisnis kecil bahkan beberapa diantaranya memulai dari usaha mikro yang kemudian berkembang menjadi besar. Dalam membangun usahanya menjadi lebih besar lagi, jiwa kewirausahaan para pelaku usaha harus terasah agar bisa mengubah bisninya menjadi besar.
“Sejak saya memutuskan pensiun dari dunia bisnis, saya berpikir apa yang bisa saya lakukan untuk membantu negara ini. Akhirnya, saya memutuskan untuk menyebarkan semangat kewirausahaan kepada masyarakat. Apa alasanya? Karena saya melihat bahwa negara yang bisa mengembangkan dirinya menjadi negara maju adalah negara yang mampu mengembangkan kewirausahaan di negaranya. Hanya satu kata, entrepreneurship,” tegas Ciputra dalam sambutannya di acara konferensi “The 4th Asian SME Conference 2016†di The Kasablanka, Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Rabu (14/9/2016).

Menurut catatan Ciputra, di Indonesia ada 99,82 persen bisnis adalah usaha mikro. Dari angka itu, hanya sekitar 1,17 persen yang bisa mengubah status pebisnis dari pelaku usaha kecil menjadi pelaku usaha besar. Bagi Ciputra, ini adalah tantangan, motivasi sekaligus oportunity yang sangat besar dalam membangun kewirausahaan.
Ciputra menegaskan ada tiga kunci utama yang harus dilakukan para pelaku usaha dalam membangun sebuah kewirausahaan, Ada tiga hal yang diyakini oleh Ciputra. Pertama terkait dengan masalah integritas. Dalam hal integritas, Ciputra menekankan pentingnya masalah kejujuran dalam membangun sebuah usaha.
“Apa yang Anda sampaikan ke konsumen itu adalah sebuah janji, dan Itu harus ditepati,†jelas Ciputra sebagaimana dilansir marketeers.com.
Menurutnya tidak ada bisnis yang sukses tanpa adanya integritas yang tinggi. Walaupun bisa sukses, ia meyakini hal tersebut hanya bersifat sementara. “Ketika krisis, saya hampir bangkrut. Namun berkat reputasi dan integritas, pelaku perbankan tetap memberikan pinjaman kepada kami. Oleh sebab itu, bila ada yang punya masalah dengan Ciputra, segera lapor ke saya,†tegasnya.
Selain integritas, Ciputra meyakini bahwa dalam menjalankan bisnis harus profesional. Menurutnya, pelaku bisnis harus yakin dan ahli dengan hal yang dikerjakannya. Selain itu, jiwa wirausaha juga harus dikembangkan secara terus menerus.
“Kombinasi dari integritas, profesionalisme, dan wirausaha ini lah yang mampu membuat bisnis Anda naik derajat. Dan saya meyakini bahwa anda semua bisa seperti itu,†pungkasnya.